SELAMAT, ANDA MEMASUKI WILAYAH WAJIB KREATIF.

Thursday 1 September 2011

:: 7 Langkah Persiapan Mendesain Website ::

Untuk mengimbangi kepopuleran bidang desain website pada tahun 2010 ini, maka ada baiknya saya menulis tentang persiapan apa saja yang perlu kita lakukan sebelum mendesain website.

Mungkin banyak teman-teman pembaca setia Jurus Grafis yang belum familiar dengan cara kerja mendesain website, karena terbiasa dengan desain cetak (seperti saya dulu).

Dalam desain website, kita sebagai desainer tidak diharuskan bisa mem-program desain yang telah kita buat. Tapi tentu saja akan lebih baik jika kita bisa sekaligus mem-program desain kita sendiri, tapi kalau di rasa mem-program sebuah website itu merupakan pekerjaan berat, lebih baik kita berfokus pada interface dan konsep desain terlebih dulu.

Yang patut kita tahu adalah cara berpikir programmer, agar desain yang kita buat masuk akal untuk di wujudkan dalam code. Misalnya, salah satu cara programmer bekerja adalah dengan membuat bagian background terlebih dulu, karena itu desain yang kita buat harus tertata rapih di dalam folder (Photoshop) yang spesifik.

Baiklah, mari kita mulai saja langkah persiapan mendesain website.



1. Tujuan / Goal Website






Setiap desain harus mempunyai tujuan yang jelas dan goal apa yang ingin di raih melalui website tersebut. Jika itu website portfolio, tentukan tujuan nya, apakah untuk mendapatkan projek baru? Atau, melakukan personal branding atau untuk menjadi semacam katalog online hasil kerja kita?


Dengan tujuan yang jelas maka kita akan dengan mudah menemukan konsep dan gaya desain yang pas. Hindari tujuan untuk ‘tampil keren’ di awal pemikiran, karena desain yang kita anggap keren itu mungkin hanya bertahan dalam waktu 1 bulan saja, sehingga dalam waktu singkat kita merasa harus mendesain kembali website kita. “Keren” itu hanya “kulit” nya, yang terpenting adalah fungsi dan tujuan website tersebut.       
2. Site Map




Sitemap merupakan bagian yang sangat vital, karena akan menjadi gambaran alur informasi yang jelas mengenai website yang akan kita buat. Tentukan navigasi dan fitur yang di perlukan di tahap ini dan buang fitur yang tidak efektif.


Kalau tujuan website sudah jelas, maka kita bisa berfokus pada tujuan itu dan tidak memasukkan fitur yang kurang penting, seperti chat box atau ruang iklan banner misalnya (sungguh aneh kalau di web portfolio ada banner iklan).
3. Sketsa / Wireframe






Supaya tidak tersesat di kanvas kosong Photoshop, lebih baik kita merancang terlebih dulu di atas kertas. Langkah ini perlu untuk menghindari kerja dua kali di Photoshop. Bisa di bayangkan waktu yang terbuang ketika membuat background atau tombol terlihat bercahaya dan web 2.0 banget!, tapi ternyata letak dan ukurannya kurang tepat.


Tahap ini sangat perlu, terlebih jika kita berurusan dengan website yang mempunyai alur informasi yang kompleks. Dengan sketsa kita dapat menciptakan berbagai kemungkinan layout dengan cepat. Dan kalau kita bekerja dengan klien, mereka lebih senang kalau kita memulai projek dan memperlihatkan hasil sketsa kita sebelum melangkah ke tahap finishing di Photoshop. Ini bisa menjadi jalan untuk melibatkan klien secara aktif di dalam projek tanpa membuat kita kesal (karena untuk merubah hanya perlu menghapus sketsa saja).
4. Resolusi 72 Dpi & Warna RGB




72 Dpi adalah resolusi standar untuk tampilan di monitor (jangan pernah membuat desain website di resolusi 100 dpi sekalipun, karena ukuran asli nya akan menjadi besar juga). Dan gunakan warna RGB yang memang di khususkan untuk monitor.

Well, langkah ini adalah langkah dasar yang tidak boleh di langgar, jadi jangan lupa teman
5. Lebar Konten 960px


Seheboh apapun desain yang kamu buat, jaga area konten (teks, foto dll) agar jangan melebihi lebar 960 Pixel. Ini karena standar monitor orang awam masih berkisar di resolusi 1024 x 768. Untuk bagian background image mungkin perlu untuk melebihi lebar 960 pixel ini dengan tujuan supaya background terlihat rapih dan tidak terpotong jika di buka di monitor yang lebar seperti 1360 x 768 pixel atau lebih.
6. Gunakan Grid System


Grid bukanlah suatu pembatasan kreatifitas terhadap desain. Grid di ciptakan untuk mempermudah kita menjaga konsistensi layout dari halaman satu ke halaman yang lain. Selain itu gird juga membantu programmer yang akan menslicing desain kita di photoshop.

Saya biasa menggunakan 960 Grid System, karena sudah merupakan standar di jaman sekarang ini. Jika kamu tidak mau menggunakan grid yang sudah ada, silakan gunakan grid kamu sendiri. Yang terpenting lebar area konten tidak boleh melebihi 960 pixel.
7. Manajemen Layer & Folder di Photoshop
Quote:


Biasakan untuk membuat folder di bagian-bagian penting sebuah website, misalnya, folder header, folder body, folder sidebar, folder footer. Sebenarnya nama folder nya bisa terserah kamu, yang penting di namakan dan masing-masing layer yang termasuk ke dalam satu bagian/section di satukan ke dalam satu folder.

Jangan lupa juga untuk menamakan setiap layer, sehingga akan mudah jika kita ingin mengedit desain kita nanti dan tentu saja ini sangat menolong programmer yang bekerjasama dengan kita.
Kesimpulannya
7 langkah di atas adalah langkah awal supaya kita terbiasa mendesain dalam keadaan yang terorganisir (khususnya desain website). Karena kita tahu terkadang kita tidak bisa menyelesaikan suatu projek sendirian, dalam hal ini mungkin kita butuh teman programmer, jadi supaya code yang di hasilkan juga rapih, kita sebagai desainer juga harus memberikan “file mentah” yang rapih.

Sudah siap beralih menjadi web desainer? Atau mungkin ada langkah yang tertinggal?

:: 11 Hal yang tak bisa di beli dengan uang ::


1. Waktu
Uang tidak akan bisa mengembalikan waktu yang telah berlalu. Setelah hari berganti, maka waktu 24 jam tersebut akan hilang dan tidak akan mukin akan kembali lagi. Karena itu gunakan setiap kesempatan yang ada untuk menytakan perhatian dan kasih sayang anda kepada orang yang sangat anda sayang dan anda cintai, sebelum waktu itu berlalu dan anda menyesalinya.

2. Kebahagiaan
Memang kedengarannya aneh, Tetapi inilah kenyataannya. Uang memang bisa membuat anda merasa senang karena anda bisa membiayai liburan mewah, memberi laptop dengan fasilitas yang sangat modern, atau modifikasi mobil balap. Tapi uang tidak bisa menghadirkan secercah kebahagiaan dari dalam lubuk hati kita.

3. Kebahagiaan Anak
Untuk membelikan makan dan pakaian yang bagus – bagus untuk anak tercinta memang membutuhkan uang. Tapi anda tidak bisa menggunakan uang untuk memberi rasa aman, tanggung jawab, sikap yang baik serta kepandaian pada anak anda. Hal ini merupakan buah dari waktu dan perhatian yang anda curahkan untuk mereka dan hal – hal baik yang anda ajarkan. Uang memang membantu kita memenuhi aspek pengasuhan, tapi waktu telah membuktikan bahwa kebutuhan dasar tiap anak adalah berapa banyak waktu yang diberikan orangtuanya, bukan orangnya.

4. Cinta
Cinta tidak bisa dibeli dengan uang, akuilah hal ini benar. Memang dengan uang kita bisa membuat orang tertarik, tapi cinta berasal dari rasa saling menghargai, perhatian, berbagi pengalaman dan kesempatan untuk berkembang bersama. Itu sebabnya banyak pasangan yang menikah karena uang, tak bertahan lama.

5. Persahabatan
Untuk diterima oleh lingkungan pergaulan, Anda tak butuh uang. Bila Anda ingin diterima, fokuskan energi Anda untuk membuat diri Anda berharga bagi lingkungan sekitar dengan menjadi teman dalam suka dan duka.

6. Kesehatan Kita butuh uang untuk mengongkosi biaya perawatan dan membeli obat, tapi uang tak bisa menggantikan kesehatan yang hilang. Itu sebabnya pepatah lebih baik mencegah daripada mengobati sebaiknya kita terapkan. Mulailah berolahraga, berhenti merokok, dan banyak hal lain yang pasti sudah Anda tahu.

7. Kesuksesan
Beberapa orang memang ada yang mencapai kesuksesan dengan menyuap, tapi ini adalah pengecualian. Kesuksesan hanya berasal dari kerja keras, kemauan, dan sedikit kemujuran. Ada aspek kecil dari usaha menuju sukses yang bisa didapatkan dengan uang, misalnya mengikuti pelatihan atau membeli peralatan, tapi sukses lebih banyak berasal dari usaha yang Anda lakukan sendiri.

8. Bakat
Kita dilahirkan dengan bakat tertentu. Dengan uang, yang bisa kita lakukan adalah mengasah bakat tersebut, misalnya belajar musik. Namun para ahli mengatakan, untuk menjadi ahli di bidangnya, kita membutuhkan bakat.

9. Sikap yang baik
Banyak orang yang kaya raya tapi sikapnya kasar dan ucapannya sinis. Tak sedikit orang sederhana yang tutur katanya sopan dan menunjukkan rasa hormat pada orang lain. Jadi, jumlah uang yang dimiliki bukan penentu sikap atau manner seseorang.

10. Kedamaian
Bila uang bisa membeli kedamaian, barangkali kita tak lagi mendengar tentang perang. Justru yang sering terjadi sebaliknya, uang lah yang menjadi sumber pertikaian dan permusuhan.

11. Surga
Apabila surga bisa dibeli dengan uang, maka orang akan berlomba-lomba berbuat dosa dan maksiat.

:: Arti sebuah Persahabatan Sejati ::


Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkandan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatanmempunyai nilai yang indah.

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cobaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cobaan itu bahkan bertumbuh bersama karenanya…

Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapimembutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkanbesi,demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya. Persahabatandiwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti,diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak,namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukandengan tujuan kebencian.Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnyaia memberanikan diri menegur apa adanya.

Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman,tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mau berubah.

Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usahapemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kitamembutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasimencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasihdari orang lain, tetapi justru ia beriinisiatif memberikandan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.

Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya,karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis.Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati,namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya.Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.



Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi,demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya. Persahabatandiwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti,diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak,namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukandengan tujuan kebencian.Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnyaia memberanikan diri menegur apa adanya.

Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman,tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkandengan tujuan sahabatnya mau berubah.

Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usahapemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia beriinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.

Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya,karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis.Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati,namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya.Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namunada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.

Beberapa hal seringkali menjadi penghancurpersahabatan antara lain :
1. Masalah bisnis UUD (Ujung-Ujungnya Duit)
2. Ketidakterbukaan
3. Kehilangan kepercayaan
4. Perubahan perasaan antar lawan jenis
5. Ketidaksetiaan.
Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya.

Pengaruh Motivasi Belajar Pada Kesuksesan


Untuk melihat dengan jelas, dimana pengaruh motivasi belajar dalam karir dan bisnis, akan saya gambarkan dalam 4 kasus dibawah ini.

1. Kasus pertama: tanpa ilmu dan tanpa tindakan. Jelas orang bodoh dan malas. Akan sukses? Jelas, jangan sampai seperti orang dengan kasus ini. Ini jelas salah.
2. Kasus kedua: punya ilmu tetapi tidak bertindak. Ilmu Anda akan percuma jika tidak bertindak.
3. Kasus ketiga: tanpa ilmu tapi mau bertindak.
4. Kasus ketiga: berilmu dan bertindak. Ini yang sempurna. Ilmu sebelum amal. Ini yang bagus, insya Allah akan sukses.
Untuk kasus ketiga ini ada dua sub kasus. Yang pertama tanpa ilmu, meski pun dia mau bertindak, maka orang ini tidak akan berhasil, kecuali mendapatkan keberuntungan. Anda tidak akan pernah mencapai sebuah tempat jika arah dan cara Anda mencapai tempat tersebut salah. Namun akan berbeda jika Anda bertindak meski tanpa ilmu, kemudian belajar dan mengambil hikmah dari tindakan Anda, maka keberhasilan ada di tangan Anda. Jadi dalam kasus ketiga ini, meski dia tidak memiliki ilmu, tetapi masih memiliki motivasi belajar, dia memiliki peluang sukses yang besar.
Kasus keempat adalah kondisi sempurna, Anda bertindak berdasarkan ilmu, baik dari pengalaman diri sendiri maupun orang lain. Peluang suksesnya akan lebih besar. Dia akan bertindak ke arah yang tepat dan dengan cara yang tepat.

Yang tidak boleh adalah belajar saja tetapi tidak pernah mengaplikasikannya. Sebaliknya bertindak saja tanpa belajar juga tidak boleh, keduanya harus berjalan seiring, tidak mementingkan salah satu saja.

Apa yang diharapkan seorang atasan atau perusahaan terhadap karyawannya? Ya, seorang karyawan yang mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Termasuk, tugas-tugas yang sulit dan baru. Saat seorang karyawan mampu menjalankan tugasnya dengan baik, maka wajar jika atas akan menyukai karyawan ini. Bayangkan jika seorang karyawan yang tidak memiliki motivasi belajar, dia akan membuat jengkel atasannya karena segala tidak bisa.

Lebih jauh, pengaruh motivasi belajar dalam karir, akan menjadikan karir Anda lebih sukses. Anda akan selalu mengerjakan sesuatu lebih baik dibandingkan dengan karyawan yang tidak memiliki motivasi belajar. Kalaulah, semua karyawan di tempat kerja Anda memiliki motivasi belajar semua, apa jadinya jika Anda tidak memiliki motivasi belajar? Dijamin, Anda akan paling tertinggal dibandingkan dengan karyawan lainnya.

Jadi, tidak ada pilihan lain, Anda harus memiliki motivasi belajar sebab pengaruh motivasi belajar sangat jelas, karir Anda akan maju atau setidaknya Anda mampu bertahan.

Ingat: persaingan Anda bukan hanya karyawan satu perusahaan dengan Anda. Sekarang, setiap tahun, perguruan tinggi terus meluluskan ribuan angkatan kerja. Orang-orang baru, dengan pengetahuan dan wawasan terkini siap mengancam posisi Anda. Belum lagi, para ahli yang datang dari luar negeri pun bisa menggoyang posisi Anda. Masihkah malas belajar?

Mengubah Emosi Menjadi Peluang

Emosi tak hanya menjadi sumber masalah. Bahkan emosi, jika dikelola dengan tepat, bisa membawa kesempatan baik, termasuk mendapatkan promosi di pekerjaan. Anne Kreamer, mantan eksekutif Nickelodeon dan penulis buku berjudul It’s Always Personal berpendapat, memahami dan merespons perasaan mampu meningkatkan kinerja. Simak cara mengubah emosi menjadi peluang positif untuk meningkatkan performa kerja.

Perasaan marah
Anda bisa mengelola perasaan marah menjadi energi untuk mencari cara menyelesaikan masalah. Caranya, gunakan strategi. Daripada berkonfrontasi karena konflik dengan rekan kerja, lebih baik mengalihkan emosi untuk membangun kerjasama. Misalnya, jadwalkan pertemuan empat mata untuk menyelesaikan konflik.



Perasaan khawatir dan cemas
Perasaan khawatir dan cemas ada baiknya untuk Anda di dunia kerja. Perasaan ini justru memicu Anda untuk lebih terencana dalam melakukan segala sesuatu dalam pekerjaan. Ketika mengalami perasaan ini, identifikasikan penyebab rasa takut itu, dan ambil aksi nyata. Misalnya, ketika Anda tak yakin memahami tugas baru yang diberikan atasan, khawatir keliru dalam menjalankannya, kenali sumber ketakutan Anda. Mulailah bersikap dengan menanyakan kembali kepada atasan mengenai tugas tersebut secara lebih mendetil lalu buat catatan.



Perasaan senang
Tak ada yang menyangkal, ketika seseorang bekerja dengan hati senang, hasilnya pun maksimal. Perasaan senang ini perlu dimanfaatkan untuk meningkatkan kreativitas dan produktivitas, bukannya stagnan dalam posisi nyaman. Saat Anda mengalami mood positif, otak Anda bekerja lebih baik. Anda lebih fokus, level dopamin di otak meningkat (meningkatkan gairah), dan membantu Anda melihat segala sesuatu lebih kreatif dengan perspektif berbeda.



Perasaan takut
Takut, sebuah kondisi dimana orang merasa tertekan. Namun dalam berkerja jangan dijadikan momok. Buatlah perasaan takut itu menjadi sebuah pelajaran. Misalnya, Anda takut untuk berbuat kesalahan laporan, takut melukai perasaan teman, takut akan teguran. Sehingga Anda merasa harus lebih berhati-hati akan kesalahan diri dalam berkarir.